KKP Salurkan 1,013 Alat Tangkap Bagi Nelayan

MAKASSAR, Silet -- Memasuki kuartal ke III, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah memberi bantuan berupa alat tangkap ramah lingkungan sebanyak 1.013 unit untuk nelayan kecil di 31 lokasi.

“Telah dilakukan bantuan alat penangkap ikan sebanyak 1.013 alat tangkap ramah lingkungan  untuk nelayan kecil di 31 lokasi”, ungkap Dirjen Perikanan Tangkap, Narmoko Prasmadji, saat jumpa wartawan, Rabu (18/11).

Melalui Direktorat Kapal dan Alat Penangkap Ikan, KKP juga mencatat adanya peningkatan jumlah awak kapal yang tersertifikasi untuk penangkapan ikan di atas kapal perikanan. Jumlah sebelumnya ialah 367 awak kapal, kini meningkat menjadi 609 awak kapal.
Hingga November 2015, jumlah bantuan kapal yang sudah diserahkan sebanyak 14 unit dari total 160 unit.

Peningkatan juga terjadi pada jumlah kapal penangkap ikan di atas 30 GT yang memenuhi kelayakan untuk melaut, kelayakan menangkap ikan, dan layak simpan. Jumlah kapal penangkap ikan di atas 30 GT meningkat sebanyak 950 kapal perikanan.

Sementara itu Sulawesi Selatan dalam rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, menyebutkan Jumlah nelayan penangkapan di sulawesi selatan mengalami penurunan sebesar 1,19%.

Tercatat pada bulan Oktober 2015, subsektor perikanan (NTP-Pi) mengalami penurunan sebesar 0,91%hal ini karena perubahan indeks yang diterima petani (It) mengalami penurunan sebesar 0,58%, sedangkan indeks yang dibayar Petani (Ib) naik sebesar 0,33%.

Penurunan tersebut karena sub kelompok penangkapan mengalami penurunan sebesar 1,19% begitupun dengan subkelompok budidaya mengalami penurunan sebesar 0,11%.