KKP Targetkan Produksi Udang Capai 600 Ribu Ton Tahun Ini

JAKARTA -- Tahun ini Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan sektor budidaya udang sekitar 600 ribu ton.

Pada 2015, tercatat hingga triwulan ketiga udang yang berhasil diproduksi total 400 ribu ton. Untuk total produksi pada 2015, KKP masih mengumpulkan data dari seluruh kabupaten.

Satu upaya yang dilakukan Ditjen Perikanan Budidaya dalam menggenjot target tersebut adalah dengan mengembangkan bibit unggul yang tahan segala penyakit di berbagai cuaca.

“Bibit unggul dikembangkan untuk antisipasi elnino berkepanjangan. Sehingga bibit tahan dengan cuaca panas,” kata Dirjen Perikanan Budidaya KKP, Slamet Subijakto saat tinjau Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP), Kamis (7/1/16).

Bibit unggul udang vaname tahun ini sudah diberikan kepada pembudidaya yang ada di Bali dan Situbondo. Rencananya, bibit unggul udang windu bakal diberikan kepada pembudidaya yang ada di Jepara. Selain windu, bibit unggul udang galah juga siap disebar ke masyarakat.

Diharapkan dengan pemberian bibit unggul tersebut, dapat meningkatkan produksi hingga mencapai target pada tahun ini.

Selain mengembangkan bibit unggul, pihaknya juga harus mengatur strategi waktu penyebaran dan waktu panen udang. Supaya produksi tidak menurun karena el nino berkepanjangan.

“Masalah kami juga pada udang yang mengalami penurunan nafsu makan. Masalah tersebut mempengaruhi produksi nasional hingga 20 persen,” jelasnya.

Ia juga meminta kepada masyarakat pembudidaya agar memperhatikan budidaya udang yang berkelanjutan. Diantaranya dengan memperhatikan keterisian udang per meter. Idealnya hanya ada 80 ekor udang per meter. Namun, kata dia, saat ini banyak pembudidaya yang mengisi 100 ekor lebih udang permeternya.